Kiper Futsal Terbaik di Indonesia
Pada permainan futsal ini, peran kiper sangatlah penting. Oleh karena itu kiper sangatlah dibutuhkan untuk dapat menjaga gawang tim kita. Selain itu juga kiper yang berada di bawah mistar gawang harus mempunyai keahlian yang cukup dalam menjaga gawang kita. Bila kalian ingin menjadi kiper tetapi tidak tahu caranya menjadi kiper yang benar, itu akan berakibat fatal bagi tim kalian. Dengan begitu besar kemungkinan tim kalian akan mengalami kekalahan. Sekarang saya akan memberi sedikit pengetahuan tentang beberapa kiper futsal terbaik yang ada di indonesia. Mungkin setelah kalian membaca artikel ini, kalian akan mengorek dan mengikuti aktifitas para kiper ini untuk mendapatkan informasi mengenai bagaimana cara untuk menjadi kiper profesional. Para pemain ini juga pernah dan sering sekali membela nama Indonesia di kancah futsal Internasional.
Berikut Beberapa Nama Kiper Futsal Terbaik di Indonesia
1. Nazil Purnama (Nazil)
Nazil Purnama Kiper yang mempunyai paras cukup ganteng ini adalah salah satu kiper futsal terbaik di Indonesia. Pada waktu itu Nazil sendiri membuat keunikan dengan mewarnai rambutnya seperti boyband ala korea. Mungkin itu salah satu yang membuat kiper yang satu ini banyak mempunyai fans wanita. Sekarang kiper ini tidak lagi mewarnai rambutnya seperti boyband ala korea, melainkan sekarang dia memakai pelindung kepala. Selain penjagaan gawang yang sangat gemilang Nazil sendiri mempunyai postur tubuh yang proposional, tinggi, dan juga tidak terlalu gemuk. Jadi sebenarnya untuk posisi kiper futsal tubuh yang seperti inilah yang sangat dibutuhkan. Karena jika terlalu gemuk maka akan sulit bergerak dan jarang mempunyai refleks yang cepat dan cepat merasa lelah. Nazil pernah memberi tahu awal mula dia main futsal. Pertama kali dia main futsal saat itu pada waktu lulus SMA karena sebelumnya Nazil mengaku senang bermain bola. Tapi dia Nazil berbicara bahwa bermain sepak bola di bandung sangat susah untuk berkembang. Jadi dia langsung bergabung bersama Cexos Futsal, dan kemudia ke DKRC Bandung saat itu Nazil bersama Sandy Gempur, dan Andri Kustiawan. Dari awal karier futsalnya Coach Bonsu Hasibuan lah yang paling menjadi figur kariernya. Dari semenjak dia berada di Bandung, Jakarta, dan Vamos. Namun sekarang Nazil hengkang dari Vamos dan bergabung bersama Iqbal Iskandar, Andri Kustiawan dan beberapa pemain Vamos Mataram yang hengkang ke Bintang Timur Surabaya.
2. Yos Adi Wicaksono (Yaw)
Kiper yang satu ini memang sudah tidak tampil sebagai kiper lagi di Pro Futsal League. Hal itu dikarenakan bang yaw sudah merasa cukup umur untuk gantung sepatu atau (Pensiun). Tetapi sesudah dia pensiun kiper yang dulunya adalah penjaga gawang dari tim IPC Pelindo ini masih akatif dalam dunia futsal. Selain itu bang yaw ini juga menjadi salah satu panutan bagi beberapa kiper yang ada di Indonesia. Bang yaw juga pernah menjabat sebagai staff atau pelatih kiper di timnas Indonesia pada saat gelaran AFF Futsal U-20. Jika dihitung bang yaw sapaan akrabnya ini sudah kurang lebih berkarier di dunia futsal selama 14 tahun lamanya. Di masa pensiunnya ini bang yaw sendiri membentuk sebuah akademi yang hanya dibuka untuk para kiper futsal saja. Sungguh perjalanan karier yang sangat luar biasa legenda futsal indonesia ini. Dimana beliau sudah merasakan pahit manisnya bermain futsal di berbagai club maupun di timnas futsal Indonesia.
3. Iksan Rahadian (Iksan)
Kiper ini sangatlah berbakat dan sudah mempersembahkan gelar juara pro futsal league kepada BlackSteel Manokwari sebelum dia hengkang ke club SKN F.C Kebumen. Iksan Rahadian adalah salah satu kiper terbaik yang bermain di Pro Futsal League. Dia sendiri tidak menyangka akan masuk dalam final four Pro Futsal League. Awalnya menjaga gawang BlackSteel pada piala emas bareng, dan berujung ke Pro Futsal League bareng dengan BlackSteel. Iksan juga sangat berterima kasih kepada Coach Sayan Karmadi yang sudah memberinya kepercayaan untuk berada dibawah mistar gawang BlackSteel Manokwari. Hingga dia membuktikan kegemilangan nya berada dibawah mistar gawang. Cukup apik penampilan iksan saat membela BlackSteel Manokwari pada awal laga penyisihan. Karena sebagian pemain BlackSteel mempunyai jiwa semangat yang tinggi dan iksan pun harus mempunyai jiwa semangat yang tinggi untuk menjaga gawang BlackSteel. Alhasil usahanya dalam berlatih dan tetap fokus pada setiap pertandingan membuat dia bisa membawa BlackSteel menembus final four dan juga menjuarai Pro Futsal League.
4. Muhammad Albagir (Bagir)
Bila dilihat sesaaat kiper ini sangat mempunyai wajah yang tampan, seperti pria arab. Namun dibalik wajah tampannya Bagir sendiri mengawali kariernya bukan sebagai kiper futsal. Kiper yang mempunyai tinggi badan 183cm ini mengawali kariernya sebagai pemain basket yang mejunjung tinggi tubuhnya. Namun menurutnya olahraga Basket tidak banyak mendapatkan tantangan yang membuatnya berpindah haluan menjadi kiper futsal. Sejak itu dia memulai karier kipernya dengan bergabung dengan BJL 2000 pada tahun 2014. Setelah Bagir pindah haluan menjadi kiper futsal perjalanannya pun tidak mulus, karena hobinya ini dilarang oleh orang tuanya. Dengan alasan melarang karena bermain futsal mengganggu aktifitas kuliahnya. Dan pada saat itulah Bagir mempunyai larangan untuk event event tertentu saja yang bisa ia ikuti. Akhirnya kiper ini diizinkan untuk membela BJL 2000 pada gelaran tournament FFI U-20, dan juga dinobatkan sebagai kiper terbaik pada saat gelaran FFI U-20 itu. Bagir sendiri berumur 19-tahun pada saat gelaran FFI U-20 masih sangat belia umurnya namun kualitasnya bisa melebihi kiper yang umurnya diatas dia. Saat gelaran tournament ini sudah selesai digelar, Bagir terpanggil oleh Coach Vic Hermans yang pada saat itu Coach Vic adalah kepala pelatih timnas U-20 untuk gelaran AFF U-20. Sungguh luar biasa perjalanan karier Bagir ini, yang tadinya bukan siapa siapa. karena FFI U-20 dan dirinya dipanggil timnas futsal Indonesia Bagir menjadi sorotan masyarakat pecinta futsal di Indonesia. Sehabis gelaran AFF Bagir langsung dikontrak dengan club BlackSteel Manokwari sampai sekarang.
